Standard Flight Prosedur Xiro Xplorer V buat pilot drone pemula

Standard Flight Prosedur Xiro Xplorer V ini adalah versi saya pribadi. Kalau masalah pengalaman dan jam terbang mengendalikan sebuah drone bisa dibilang saya masih bau kencur. Makanya saya membuat tulisan ini sekedar sebagai pengingat pribadi yang telah beberapa kali mengalami kejadian nabrak, nyebur, lost signal, dll 😀 . Karena saya tidak ada guru pembimbing jadi murni benar2 baru sekali pegang yang namanya drone yang diberi label Xiro Xplorer V.

Sebelum melakukan penerbangan atau proses take off ada baiknya mempelajari Standard Flight Prosedur Xiro yang saya buat ini. Poin utama untuk Standard Flight Prosedur Xiro ini adalah area terbang yang akan kita gunakan untuk belajar menjadi seorang pilot drone, adapun poinnya sebagai berikut :

1. Area take off rata, jika kurang rata dapat menyebabkan drone terbang agak oleng di awal take off, untuk pemula ada baiknya take off di tempat rata. Dengan olengnya drone akan membuat keraguan untuk melakukan take off, apakah mau di gass pool atau di turunin lagi. Salah satu propeller aka baling – baling bambu juga ada yang tidak akan berputar jika area tidak rata.
2. Cari area yang tidak banyak halangannya, baik itu berupa kabel, pohon dan lain sebagainya yang dapat menghambat proses belajar terbang, kan masih pemula :D. Poin ini juga poin penting dalam Standard Flight Prosedur Xiro. Karena dalam kondisi darurat alias panik, tinggal pencet tombol home maka drone Xiro Xplorer V akan otomatis balik lagi ke posisi awal take off. Apabila lost signal dengan remote pun sang drone akan balik ke asal, istilah dalam dunia drone itu RTH (Ready To Home)
3. Jarak pengendali aka pilot drone dari wahana atau drone itu sendiri minimal 2 sampai dengan 5 meter, Orang yang nonton juga jangan terlalu dekat karena di takutkan drone take off nya tidak sempurna.

Setelah area siap untuk RTF (Ready To Fly) maka kita harus memastikan drone kita sehat walafiat hehehehhe… antara lain :

1. Pastikan kondisi battery full 100% jika mau main lama dan aman.
2. Pasang battery dan pastikan aman terpasang. Karena pengalaman kemaren, battery terpasang tidak sempurna, saat take off gak sampe ketinggian 5 meter, battery pun terlepas menyebabkan my Xiro Xplorer V pun nyemplung ke dalam kolam. Untung nya (orang indonesia selalu beruntung) karena battery nyemplung otomatis semua perangkat dalam kondisi mati saat crash dan nyemplung di air.
3. Untuk terbang pertama ada baiknya tanpa gimbal, jadi klo terjadi apa2 gimbal aman tersimpan. Karena harga gimbal 3/4 harga 1 buah drone Xiro Xplorer V artinya harganya lebih dari separuh. Jika mau coba pasang gimbal, pastikan pengunci gimbal terpasang sempurna ditandai dengan bunyi klik.
4. Setelah wahana aka drone siap RTF, nyalakan remote terlebih dahulu, kemudian xiro nya, lalu koneksikan HP yang sudah terinstall aplikasi Xiro ke SSID yg dihasilkan oleh extender.
5. Buat kombinasi joystik kiri kearah sudut kiri bawah / arah jam 7 dan joystik kanan ke arah sudut kanan bawah /arah jam 5. 
6. Semua baling baling bambu aka propeller akan berputar. Jika ada yang tidak berputar bisa jadi permukaan area yang tidak rata. Lepaskan semua joystik lalu naikkan joystik kiri untuk menerbangkan drone
7. Lampu merah depan dan hijau belakang. Selamat belajar menerbangkan drone dan bermain 🙂